Bangkitkan Ekonomi Desa Dimasa Pandemi: BumDes Cahaya Berkah Adakan Pelatihan

Bangkitkan Ekonomi Desa Dimasa Pandemi: BumDes Cahaya Berkah Adakan Pelatihan

Tanjab Barat, LenteraJambi.id - Badan Usaha Milik Desa (Bumdes Desa Pematang Buluh) Kecamatan Betara Kabupaten Tanjung Jabung Barat telah melakukan gebrakan kegiatan bagi para pengurus Bumdesnya bertempat di Aula Kantor Kepala Desa Pematang Buluh. Rabu (01/07).

Kegiatan pelatihan Bumdes mandiri ini bertujuan untuk membangkitkan kembali semangat gerakan ekonomi masyarakat desa, dimana saat ini kondisinya sangat lesu dan terpuruk akibat adanya bencana global pandemi virus Corona.

Pelatihan Bumdes "cahaya berkah" ini, bertujuan untuk membangun kembali semangat gerakan ekonomi masyarakat desa pematang buluh melalui kelembagaan bumdes.

"Ya, benar sekali Bumdes "Cahaya Berkah" telah melaksanakan kegiatan pelatihan peningkatan kapasitas bagi pengurus Bumdes Desa Pematang Buluh, ujar ILHAMNUR selaku Kepala Desa Pematang Buluh, Ilhamnur juga menjelaskan bahwa kegiatan ini dilaksanakan pada hari Rabu dan kamis (1 s/d 2/07)". Ujar kades.

"Kades Pematang Buluh (red;ilhamnur) menambahkan kepada reporter LenteraJambi.id untuk pelatihnya kita minta dukungan pelatih dari Tenaga Ahli Pengembangan Ekonomi Desa oleh Bapak Jonnedi, sedangkan Pemberdayaan Masyarakat Desa oleh Bapak Eko Waskito dari Kabupaten, dan dibantu dengan pendamping kecamatan dan desa, terangnya".

Kegiatan positif Bumdes ini bertujuan juga untuk membangkitkan kembali semangat dan harapan lembaga Bumdes cahaya berkah disaat pandemi covid-19.

Hal senada juga di terangkan oleh M. Iwan dan Wendiyanto selaku ujung tombak pendampingan di desa.

Memang benar, Bumdes Desa Pematang Buluh melaksanakan kegiatan pelatihan, dan pelatihan tersebut selama 2 hari efektif, "jelas Iwan', selaku pendamping desa, dan desa pematang buluh adalah salah satu desa dampingan saya, tegas nya.

Untuk subtansi materi ada sekitar 9 pokok bahasan, tentu yang berkenaan dengan penguatan pengembangan ekonomi di desa melalui kelembagaan Bumdes.

"Ya, untuk Pokok Bahasan (SPB)nya ada sekitar 9 materi, dimana muatan materi berisikan berbagai hal, seperti; membangun pengembangan ekonomi desa, membaca peluang jaringan mitra Bumdes, review regulasi, strategi marketing dan promosi, mekanisme pelaporan keuangan, motivasi enterprenuer sosial, membaca situasi peluang usaha yang berkelanjutan, dan banyak lagi, papar M. Iwan, selaku pendamping desa kecamatan".

Pasca pelatihan Bumdes mandiri ini, pihak pemerintah desa dan pengurus Bumdes akan menerapkan hasil dari transformasi pengetahuan dan masukan dari para pelatih. Dan bisa memotivasi masyarakat desa Pematang Buluh.(Azi)