Gubernur Jambi Safari Subuh Di Masjid Raya Al Muttaqin Bagikan Bantuan Dan Santunan

Gubernur Jambi Safari Subuh Di Masjid Raya Al Muttaqin Bagikan Bantuan Dan Santunan

Kuala Tungkal, Lenterajambi.id  Gubernur Jambi, Dr. H. Al Haris, S.Sos, MH, mengunjungi Kabupaten Tanjung Jabung Barat dan melaksanakan kegiatan rutin Safari Subuh Berjama’ah (Subuh Keliling). Pada Rabu (31/01/2024) subuh, Masjid Al-Muttaqin Kuala Tungkal menjadi saksi kehadiran orang nomor satu di Provinsi Jambi tersebut.

Safari Subuh di Masjid Al-Muttaqin dihadiri oleh sejumlah tokoh, termasuk Anggota DPR RI H. Bakri, Kepala Baznas Provinsi Jambi, para kepala OPD terkait di lingkup Pemerintah Provinsi Jambi dan Pemerintah Kabupaten Tanjung Jabung Barat, Kepala Sekolah dan guru SMA, SMK, dan SLB Kuala Tungkal, tokoh agama, tokoh masyarakat, serta siswa-siswi SMA dan SMK Kuala Tungkal.

Tak lupa, anak-anak yatim dan warga setempat turut hadir dalam kegiatan tersebut.

Gubernur Al Haris tidak hanya memimpin sholat subuh berjama’ah, namun juga memberikan sejumlah bantuan dan santunan kepada masyarakat setempat.

Bantuan tersebut meliputi pembangunan masjid, kunci bedah rumah, dan paket sembako yang diserahkan kepada pengurus Masjid Raya Al-Muttaqin.

Tidak hanya itu, bantuan juga diberikan kepada siswa-siswi serta santunan kepada anak-anak yatim piatu.

Dalam sambutannya, Gubernur Al Haris menyampaikan harapannya agar anak-anak siswa-siswi SMA dan SMK dapat memiliki pribadi yang santun, beriman, dan takwa, meskipun tidak mengenyam pendidikan di pesantren.

Beliau menjelaskan bahwa sekolah umum, seperti SMA dan SMK, seharusnya mampu mencetak pribadi-pribadi berkarakter pesantren yang memiliki akhlak mulia.

"Jadi di SMA, mereka ibarat sebuah mesin, mereka dicetak disitu, sehingga tamat nanti dia punya pribadi-pribadi yang memiliki akhlak mulia, memiliki pribadi yang santun, yang beriman dan berketakwaan meskipun tidak di sekolah pesantren,” ujar Gubernur Al Haris.

Gubernur juga menegaskan bahwa tujuan dari setiap Safari Subuh yang dilaksanakannya adalah membiasakan anak-anak dan siswa-siswi untuk disiplin bangun subuh dan beribadah sejak dini.

Ini merupakan upaya untuk menciptakan keseimbangan, sehingga meskipun bersekolah di lembaga pendidikan umum, anak-anak dapat memiliki karakter pesantren yang disiplin dan santun.

Kami keliling ke semua kabupaten/kota, tujuan kami adalah untuk membantu anak-anak, kalau bantuan pemda itu bentuknya adalah sepatu, baju dan ada perlengkapan sekolah, kalau ini uang tunai yang diberikan. Dan hari ini juga kita berikan santunan kepada anak yatim,” pungkas Gubernur Al Haris.(Al/*)