Kuala Tungkal, Lenterajambi.id - Pemerintah Kabupaten Tanjung Jabung Barat (Tanjab Barat) kembali menunjukkan komitmennya dalam melayani masyarakat saat momen penting Hari Raya Idul Fitri 1446 H. Pada Senin pagi, Bupati Tanjab Barat, Drs. H. Anwar Sadat, M.Ag, secara resmi melepas keberangkatan Kapal Sarotama P.112 dari Pelabuhan Roro Kuala Tungkal menuju Pelabuhan Batam dalam rangka program mudik balik gratis.
Kapal Sarotama P.112 ini dioperasikan untuk membantu masyarakat yang hendak kembali ke tempat perantauan setelah merayakan Lebaran di kampung halaman. Dengan kapasitas 130 penumpang, kapal ini menjadi solusi alternatif yang aman dan terjangkau bagi warga.
Dalam sambutannya, Bupati Anwar Sadat menyampaikan bahwa penyediaan transportasi gratis ini merupakan bentuk kepedulian nyata pemerintah daerah kepada warganya. "Kami ingin memastikan bahwa masyarakat yang telah mudik dapat kembali dengan nyaman, aman, dan tanpa beban biaya tambahan," ujar Anwar Sadat.
Lebih lanjut, Bupati menjelaskan bahwa inisiatif ini terwujud berkat sinergi antara berbagai pihak, mulai dari Dinas Perhubungan, KSOP Kuala Tungkal, Danlanal, hingga otoritas pelabuhan setempat. Kolaborasi lintas sektor ini menunjukkan pentingnya kerja sama dalam pelayanan publik.
“Kita patut bersyukur, walau dengan kapasitas terbatas, kita bisa tetap hadir memberi solusi kepada masyarakat. Ini bagian dari tanggung jawab kami sebagai pemerintah,” tambahnya.
Suasana di Pelabuhan Roro Kuala Tungkal tampak ramai dan haru. Para penumpang yang membawa serta keluarga dan barang-barang bawaan mengantre dengan tertib untuk memasuki kapal. Mereka tampak antusias dan bersyukur atas bantuan ini.
Salah seorang pemudik, Aminah (35), menyampaikan terima kasih kepada pemerintah daerah. “Saya dan anak-anak bisa kembali ke Batam tanpa pusing pikir ongkos. Semoga program seperti ini terus ada,” katanya sambil menggendong anaknya.
Turut hadir dalam kegiatan pelepasan ini, Kapolres Tanjab Barat, perwakilan TNI AL, Syahbandar Pelabuhan, dan Kepala Dinas Perhubungan Tanjab Barat. Mereka semua menunjukkan dukungan dan kesiapan pengamanan keberangkatan.
Menurut Kepala Dinas Perhubungan, kapal ini sudah melalui pengecekan keamanan dan kelayakan pelayaran. “Kami pastikan kapal berlayar dalam kondisi prima, dan keselamatan penumpang jadi prioritas,” tegasnya.
Pelepasan kapal juga diiringi dengan doa bersama agar perjalanan para penumpang berjalan lancar tanpa hambatan. Para petugas pelabuhan turut membantu proses boarding agar berjalan efisien dan tertib.
Layanan mudik balik gratis ini diharapkan menjadi program tahunan yang konsisten diselenggarakan, mengingat manfaatnya yang sangat dirasakan oleh masyarakat menengah ke bawah.
Bupati juga menyampaikan bahwa pemerintah akan terus mengevaluasi dan mengembangkan program ini agar lebih banyak warga yang bisa merasakan manfaatnya di tahun-tahun mendatang.
“Inilah bentuk pelayanan publik yang konkret, tidak hanya seremonial, tapi langsung menyentuh kebutuhan masyarakat,” ujar Bupati dalam sesi wawancara dengan media.
Ia juga menekankan bahwa program ini bukan sekadar fasilitas, tapi juga simbol empati dan kepedulian sosial dari pemerintah kepada rakyatnya.
Seiring berlayarnya Kapal Sarotama P.112 meninggalkan dermaga, para keluarga dan kerabat yang mengantar tampak melambaikan tangan penuh harapan dan doa untuk keselamatan perjalanan.
Dengan berakhirnya acara pelepasan ini, Pemerintah Kabupaten Tanjab Barat sekali lagi membuktikan bahwa pelayanan publik yang berkualitas bisa terwujud melalui kerja sama yang solid dan kepedulian yang tulus terhadap rakyat.(Aj/*)