Jakarta, Lenterajambi.id - Bupati Tanjung Jabung Barat (Tanjabbar), Drs. H. Anwar Sadat, M.Ag lakukan kunjungan ke Kementerian Perencanaan Pembangunan Nasional (PPN) / Badan Perencanaan Pembangunan Nasional (Bappenas) RI dalam rangka audiensi terkait pembangunan infrastruktur penghubung daerah perbatasan yang bersinergi dan berkelanjutan, antara Pemerintah Kabupaten Tanjabbar, bersama Tanjung Jabung Timur Tanjabtim Provinsi Jambi dan Kabupaten Indragiri Hilir (Inhil) Provinsi Riau, Rabu (22/02/23).
Audiensi usulan pembangunan bersama antara dua Provinsi dan tiga Kabupaten yang digelar di ruang rapat Sumatera Lantai 7 Kantor Menara Bappenas tersebut, turut diikuti oleh Asisten Perekonomian dan Pembangunan, Kepala Bappeda, Kadis PUPR dan Sekretaris Bappeda serta hadir melalui zoom meeting diantaranya Direktorat Sumber Daya Air, Direktorat pangan pertanian dan Direktorat Pembangunan Daerah.
Bupati Tanjabbar, dalam paparan dan eksposnya menyampaikan bahwa dengan terealisasinya pembangunan konektifitas tersebut, dapat mengurangi permasalahan kemiskinan di Kabupaten Tanjabbar mau pun di Tanjabtim.
“Hal tersebut, dikarenakan akan ada 19 Desa yang terlintasi secara langsung dengan jumlah penduduk 28.169 jiwa, atau sekitar 36 persen penduduk kategori miskin Tanjabbar tinggal di lintasan jalan tersebut,” tutur Bupati Tanjabbar.
“Kami sangat yakin apabila konektivitas ini terbangun maka permasalahan kemiskinan dapat ditekan, karena disamping arus barang, aktivitas ekonomi dapat berjalan dengan baik,” terang Anwar Sadat.
“Sebab daerah lintasan jalur konektivitas merupakan sentra pertanian dan perkebunan masyarakat seperti sentra pinang, kelapa dalam, padi dan sebagian kelapa sawit, begitu juga dengan UMKM masyarakat,” tambahnya.(*)