Kuala Tungkal, Lenterajambi.id -Bupati Tanjung Jabung Barat (Tanjab Barat), Drs. H. Anwar Sadat, M.Ag., meninjau langsung kondisi rumah Nenek Arbaiyah di Gang Setia Budi, RT 04, Kelurahan Tungkal Harapan. Rumah tersebut mengalami kerusakan parah hingga 80% dan nyaris ambruk.
Kunjungan yang dilakukan pada Selasa (04/02) itu merupakan bentuk kepedulian Pemkab Tanjab Barat terhadap warga yang membutuhkan bantuan mendesak. Bupati menyampaikan rasa prihatinnya terhadap kondisi rumah Nenek Arbaiyah yang sudah tidak layak huni.
"Kami sangat prihatin melihat kondisi rumah Nenek Arbaiyah. Insya Allah, dalam bulan ini, kami akan melaksanakan bedah rumah agar beliau bisa tinggal dengan aman," ujar Bupati Anwar Sadat.
Pemerintah Kabupaten Tanjab Barat memastikan bahwa program bedah rumah ini akan segera direalisasikan. Proyek ini bekerja sama dengan Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) dan pihak terkait lainnya guna mempercepat proses pembangunan.
Nenek Arbaiyah, yang kini berusia lebih dari 70 tahun, tetap gigih menjalani hidup meski tinggal di rumah yang hampir roboh. Dengan penghasilan yang minim, ia bertahan dengan menjual barang kebutuhan sehari-hari di sekitar rumahnya.
Melihat kondisi ini, Bupati Anwar Sadat tidak hanya berencana membangun rumah baru untuk Nenek Arbaiyah, tetapi juga menyalurkan bantuan tambahan. Pemerintah berupaya memastikan agar kehidupannya lebih sejahtera setelah rumahnya selesai dibangun.
"Selain bedah rumah, kami juga akan membantu Nenek Arbaiyah dengan modal usaha kecil agar beliau bisa tetap mandiri," tambah Bupati.
Program bantuan ini mencakup pemasukan Nenek Arbaiyah ke dalam program Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM). Dengan modal usaha dari pemerintah, diharapkan ia bisa menjalankan bisnis kecilnya dengan lebih baik.
Kepedulian Bupati Anwar Sadat terhadap warga kurang mampu ini mendapat apresiasi luas dari masyarakat. Warga setempat menyambut baik tindakan cepat pemerintah dalam membantu mereka yang membutuhkan.
"Saya sangat bersyukur dan berterima kasih kepada Pak Bupati. Semoga program ini terus berlanjut dan bisa membantu lebih banyak warga," ujar salah satu tetangga Nenek Arbaiyah.
Pemerintah Tanjab Barat juga berkoordinasi dengan berbagai pihak untuk memastikan proses pembangunan rumah berjalan lancar. Saat ini, mereka sedang dalam tahap persiapan untuk memulai pengerjaan di lapangan.
Selain program bedah rumah, Bupati juga menginstruksikan timnya untuk mendata warga lain yang berada dalam kondisi serupa. Langkah ini dilakukan agar semakin banyak masyarakat yang mendapatkan tempat tinggal yang layak.
Kami ingin memastikan bahwa semua warga yang rumahnya tidak layak huni bisa mendapatkan perhatian dan bantuan dari pemerintah," jelas Bupati Anwar Sadat.
Menurut data Pemkab Tanjab Barat, masih ada beberapa warga lain yang tinggal di rumah dengan kondisi mengkhawatirkan. Oleh karena itu, program bedah rumah akan terus digalakkan dalam waktu mendatang.
Bantuan sosial ini menjadi bukti nyata bahwa pemerintah daerah tidak tinggal diam melihat warganya dalam kesulitan. Langkah cepat yang dilakukan diharapkan mampu meningkatkan kesejahteraan masyarakat secara keseluruhan.
Hingga berita ini diterbitkan, proses perencanaan bedah rumah Nenek Arbaiyah masih dalam tahap koordinasi dengan berbagai pihak terkait. Pengerjaan diperkirakan akan dimulai dalam waktu dekat.
"Semoga semua berjalan lancar dan rumahnya bisa segera selesai. Saya sangat bersyukur ada perhatian seperti ini," kata Nenek Arbaiyah dengan mata berkaca-kaca.
Bupati Anwar Sadat menegaskan bahwa pemerintah akan terus hadir bagi masyarakat yang membutuhkan. Ia berharap program ini dapat menjadi contoh nyata kepedulian sosial di Tanjab Barat.
Dengan adanya program seperti ini, diharapkan tidak ada lagi warga yang tinggal di rumah tidak layak huni. Pemerintah berkomitmen untuk terus meningkatkan kualitas hidup masyarakat, terutama mereka yang kurang mampu.(Aj)
