Tanjab Barat Raih Peringkat Ketiga Jambi Investment Award 2024, Bukti Nyata Iklim Investasi Kondusif

Tanjab Barat Raih Peringkat Ketiga Jambi Investment Award 2024, Bukti Nyata Iklim Investasi Kondusif

Kota Jambi, Lenterajambi.id - Kabupaten Tanjung Jabung Barat (Tanjab Barat) kembali mencatatkan prestasi gemilang dengan meraih peringkat ketiga dalam kategori Welcomed Investment City/Regency pada ajang bergengsi Jambi Investment Award 2024.

Penghargaan ini menjadi bukti nyata dari komitmen pemerintah daerah dalam menciptakan iklim investasi yang ramah dan kondusif bagi pelaku usaha, serta mengukuhkan posisi Tanjab Barat sebagai salah satu daerah tujuan investasi unggulan di Provinsi Jambi.

Penghargaan ini diterima langsung oleh Bupati Tanjab Barat, Drs. H. Anwar Sadat, M.Ag, pada acara penganugerahan yang berlangsung megah di Aston Hotel, Kota Jambi, pada Senin malam (23/12). Dalam pidatonya, Bupati menyampaikan rasa syukur atas pengakuan yang diraih oleh pemerintahannya.

“Alhamdulillah, penghargaan ini adalah bukti nyata dari kerja keras kita semua, dari tingkat pemerintahan hingga masyarakat. Kami berkomitmen untuk terus menciptakan iklim investasi yang sehat agar semakin banyak investor yang percaya kepada potensi besar Tanjab Barat,” ungkap Bupati.

Ajang Jambi Investment Award merupakan program inisiatif Pemerintah Provinsi Jambi yang bertujuan untuk memberikan apresiasi kepada daerah-daerah dan pelaku usaha yang berhasil menciptakan dan meningkatkan investasi di wilayah masing-masing.

Selain itu, penghargaan ini juga menyoroti kepatuhan daerah dalam pelaporan Laporan Kegiatan Penanaman Modal (LKPM), serta kontribusi investasi terhadap pertumbuhan ekonomi regional.

Acara ini turut dihadiri oleh sejumlah tokoh penting, seperti Anggota Komisi XII DPR RI, Dr. H. Syarif Fasha, ME, Gubernur Jambi, Dr. Al Haris, S.Sos., MH, serta Deputi Bidang Pengendalian Pelaksanaan Penanaman Modal Kementerian Investasi RI, Dr. Edy Junaedi, S.STP, M.S.

Dalam sambutannya, Gubernur Jambi, Dr. Al Haris, menyampaikan apresiasi kepada para pemenang dan menekankan pentingnya kolaborasi lintas sektor dalam mendorong investasi yang berdampak langsung pada pembangunan ekonomi dan kesejahteraan masyarakat.

“Penghargaan ini harus menjadi motivasi bagi kita semua untuk terus berinovasi dan berkolaborasi, sehingga investasi yang masuk ke Jambi benar-benar memberikan manfaat besar bagi masyarakat,” tegasnya.

Prestasi yang diraih oleh Tanjab Barat tidak terlepas dari berbagai strategi dan kebijakan inovatif yang diterapkan oleh pemerintah daerah dalam beberapa tahun terakhir. Beberapa langkah strategis tersebut antara lain:

Penyederhanaan Perizinan: Pemerintah Kabupaten Tanjab Barat telah menerapkan sistem perizinan yang lebih cepat dan transparan melalui teknologi digital, sehingga mempermudah proses bagi para investor.

Penguatan Infrastruktur: Fokus pada pembangunan infrastruktur dasar seperti jalan, pelabuhan, dan fasilitas umum lainnya telah meningkatkan daya saing daerah.

Promosi Sektor Unggulan: Sektor-sektor seperti perkebunan, perikanan, dan energi menjadi andalan Tanjab Barat, yang terus dipromosikan melalui berbagai forum investasi baik nasional maupun internasional.

Bupati Anwar Sadat juga menekankan pentingnya membangun kepercayaan dengan investor melalui sinergi yang baik antara pemerintah daerah dan pelaku usaha. “Kami sadar bahwa pelayanan yang baik dan kemudahan dalam proses investasi adalah kunci utama untuk menarik minat investor,” ujarnya.

Salah satu isu penting yang diangkat dalam Jambi Investment Award 2024 adalah perlunya pengembangan hilirisasi di sektor investasi. Hal ini ditekankan oleh Dr. H. Syarif Fasha, ME, yang menyebutkan bahwa pengolahan hasil investasi harus mampu memberikan nilai tambah bagi daerah.

“Kita harus mulai fokus pada hilirisasi, sehingga produk-produk yang dihasilkan di Jambi, khususnya di Tanjab Barat, dapat memberikan kontribusi yang lebih besar bagi ekonomi lokal,” katanya.

Hal ini menjadi tantangan sekaligus peluang bagi Tanjab Barat untuk mendorong investasi di bidang pengolahan hasil perkebunan, seperti kelapa sawit dan karet, yang merupakan komoditas utama daerah tersebut.

Deputi Kementerian Investasi, Dr. Edy Junaedi, menyoroti pentingnya kolaborasi antara pemerintah daerah dan pusat untuk menciptakan ekosistem investasi yang berkelanjutan. Ia mengungkapkan bahwa pihaknya akan terus mendorong Forum Group Discussion (FGD) lintas daerah sebagai platform untuk memperkuat sinergi antar wilayah.

“Kolaborasi adalah kunci untuk mendorong investasi yang inklusif dan berkelanjutan. Kami mendukung penuh langkah-langkah yang dilakukan oleh Tanjab Barat dan daerah lain di Jambi,” jelasnya.

Dengan keberhasilan ini, Pemerintah Kabupaten Tanjab Barat berkomitmen untuk terus meningkatkan pelayanan dan menciptakan peluang investasi baru di masa mendatang. Namun, tantangan seperti persaingan dengan daerah lain, kebutuhan akan peningkatan sumber daya manusia, dan perubahan kebijakan ekonomi global tetap menjadi hal yang perlu diantisipasi.

“Kami tidak akan berhenti di sini. Penghargaan ini adalah langkah awal untuk terus meningkatkan potensi daerah. Harapan kami adalah menjadikan Tanjab Barat sebagai rumah bagi investor yang ingin tumbuh dan berkembang bersama kami,” pungkas Bupati.

Dengan berbagai keunggulan yang dimiliki, Tanjab Barat optimis dapat terus menarik perhatian investor lokal maupun internasional. Langkah-langkah konkret yang telah diambil menjadi bukti nyata dari visi besar daerah ini untuk menjadi salah satu pusat pertumbuhan ekonomi di Provinsi Jambi.(Ajis)